Perjalanan joko wi jk,ternyata belum tiba pada suatu suatu perhentian yang tenang dimana,keduanya mulai mengemas semua rencana dan gagasan ,serta planning yang telah dikemas dan dirancng oleh
team transisi di jl basuki di daerah menteng,tapi masih dhantui oleh awn pekat yang dibuat oleh team kualisi melalui sebuaah undang undang undang akal bulus mreka yaitu undang undang md3 ,dimana perubhan yang terjadi ,yaitu sebagai ketua dpr bukanlah meupakan partai pemenang pemiluh tapi ditentukan oleh koalisi suara terbnyak sudah tentu koalisi merah putih unggul,petarungan sengit terjadi pada pagi dini hari ditanggal 2 October 2014 dimana siding dipipimpin oleh ibu popo otje djndjungan sebagai anggota dpr tertua dari golkar dan yang termuda dari gerindra melalui persidangan dan interupsi yang brtalu talu serta argumentasi yang a lot achirny koalisi Indonesia hebat satu demi satu mulai gerah dan walk out antara lain : pdip. hanura, pkb, dan disusul oleh nasdem peserta terachir yang walkout.
(Ini merupakan suatu pengalaman yng sangat buruk bagi team koalisi Indonesia hebat, sebenarnya kalau dari semula mestinya koalisi Indonesia hebat sdh harus mempunyai prediksi awal bahwa mrk akan berusaha untuk membantai koalisi Indonesia hebat,karena apabila kita melihat alur tipu daya mereka sdh dimulai dgn cara cara yang curang mulai dari awal pilek dan pilpres ,